Newest Post

Study About Modal Verbs

| Kamis, 22 November 2012
Baca selengkapnya »

LET’S STUDY MODAL
Modal atau Modal Auxiliary atau disebut juga Modal Verb adalah Kata Kerja Bantu (Helping Verb). Modal ditulis/diletakkan sebelum Verb. Berikut ini beberapa macam modal yang biasa dipakai :
  • v Can
  • v May
  • v Must
  • v Will
  • v Shall
  • v Could
  • v Might
  • v Ought to
  • v Would
  • v Should


Selain berbagai Modal tersebut, ada beberapa ungkapan lain yang mempunyai makna yang sama atau serupa dengan Modal, misalnya Need, Had Better, Be supposed to atau be to, used to atau be used to.
Modal memiliki ciri-ciri tertentu. Beberapa ciri modal antara lain:
  1. 1.   Modal selalu muncul dengan verb yang lain (tidak dapat berdiri sendiri)
  2. 2. Modal tidak pernah dikonjugasikan
  3. 3. Modal selalu diikuti dengan kata kerja dasar (Verb 1 / Verb Base)

Meskipun tampaknya mudah, kita sering melakukan kesalahan saat menuliskan kalimat menggunakan Modal.
Berdasarkan Makna/Fungsi, Penggunaan Modal Verb dapat dikelompokan untuk mengungkapkan :
Ø Kemampuan dan Ketidakmampuan (ability & inability)
-    untuk mengungkapkan kemampuan kita dapat menggunakan Can, Could, be able to. Ketidakmampuan dapat menggunakan Can’t, Couldn’t dan be disable to.
Ø Kemungkinan (possibility/probablity)
-    Untuk mngungkapkan kemungkinan gunakan Can, Could, May dan Might
Ø Perijinan / izin (permission)
-    Untuk mengungkapkan perijinan gunakan May, Can dan Could
Ø Nasihat / saran (Advise / suggestion)
-    Untuk mengungkapkan nasihat dan saran gunakan could, Should, Ought to dan Had Better
Ø Keharusan / Kewajiban (Obligation) dan Keperluan (Necessity)
-    Mengungkapkan Kewajiban dan keperluan bisa menggunakan must, have to dan have got to
Ø Permintaan (Request)
-    Dapat menggunakan can, could, may, will, dan would
Ø Penawaran sesuatu (offers)
-    Menggunakan can, will, would dan shall
Ø Membuat janji atau Perkiraan (making promise or prediction)
-    Menggunakan will
Ø Kepastian (Certainty) dan ketidakpastian (Uncertainty)
-    Menurut Azhar, Modal verb Could, May, dan Might (Kepastian kurang 50%), Should dan ought to (kepastian 90%) must (Kepastian 95%) will (kepastian 100%)

Penggunaan masing – masing Modal Verb beserta contoh kalimatnya akan dijelaskan dalam post berikutnya ^__^ v

Study About Modal Verbs

Posted by : Unknown
Date :Kamis, 22 November 2012
With 0komentar

The Modal Auxiliary Verbs

| Senin, 19 November 2012
Baca selengkapnya »

Modal Auxiliary Verbs

Modal Auxiliary Verb adalah kata kerja bantu seperti akan, mungkin, bisa, dapat, harus, akan, digunakan untuk, perlu digunakan dalam hubungannya dengan kata kerja utama untuk mengekspresikan nuansa waktu dan suasana hati. Kombinasi membantu verb (Kata Kerja) dengan verb (kata kerja) utama menciptakan apa yang disebut frasa verb. Kata kerja jenis ini adalah kata kerja yang membantu verbs (kata kerja) menyatakan beberapa arti seperti KEWAJIBAN,KEMUNGKINAN,IJIN,KEMAMPUAN, DLL
Apa Sih Modal Verb itu?
 Modal Verbs adalah penghubung antara Subjek dengan kata kerja, seperti : can / could, must, shall / should, ought, may / might, dan will / would.  Need, dare, dan had better kadang juga bisa digunakan seperti modal auxiliary verb. Kata kerja yang digunakan setelah Modal Verbs adalah kata kerja dasar (V1) dengan pola penulisan sebagai berikut :
Subject + Modal Verb + V1

Modal Verbs digunakan apabila kita ingin menunjukan suatu kemampuan (ability), keharusan (necessity),  permohonan izin (permission), saran (suggestion), kepastian / yakin (certainty), akan (future), dan kemungkinan (posibility), contoh :
- I can swim (Saya bisa berenang) => ability
- You must go now (Kamu harus pergi sekarang) => necessity
- She might know (Dia mungkin tahu) => posibility
- You should revise your report (Kau seharusnya / sebaiknya memperbaiki laporanmu) => suggestion
- You must be tired after the long walk (Kamu pasti capek setelah berjalan panjang) => certainty.
-  May / Can I park here ? (Apakah Saya boleh / bisa parkir di sini ?) => permission.
Semua ini akan Anda pelajari lebih lanjut pada bab-bab berikutnya. Yang perlu Anda ingat nanti dalam mempelajari Modal Verbs dan Modal Pharses adalah pahami secara konteks bukan secara terjemahan kata, misalkan saja, di dalam bahasa Indonesia kata "can" diterjemahkan "bisa", namun dalam konteks tertentu kata "can" dapat dimaknai "mungkin" dan "boleh".

Contoh kalimat :
1. Will
a. Expressing a certainty (Mengungkapkan kepastian)
Contoh : We will come to her party. I promise.
b. Expressing a Willingness (Mengungkapkan Keinginan)
Contoh : There’s a knock on the door. I will open it.
c. Expressing a request (Mengungkapkan permintaan)
Contoh : Will you help me?
2. Must
a. Expressing a necessity (Mengungkapkan keharusan)
Contoh : You must do everything I say.
b. Expressing a Prohibition (Mengungkapkan larangan)
Contoh : You must not break the school rules.
c. Expressing a Certainty (Mengukapkan kepastian)
Contoh : John must be upset. He failed in the final test.
3. Should
a. Expressing an advisability (Mengungkapkan saran)
Contoh : We should do something now.
b. Expressing a Future Certainty (Mengukapkan kepastian di masa depan)
Contoh : They should be there tomorrow.
4. Can
a. Expressing an Ability (Mengungkapkan Kemampuan)
Contoh : I can do the test.
b. Expressing a Possibility (Mengungkapkan Kemungkinan)
Contoh : He can be in the class now.
c. Expressing a Permission (Mengungkapkan ijin)
Contoh : You can leave me no.





The Modal Auxiliary Verbs

Posted by : Unknown
Date :Senin, 19 November 2012
With 0komentar
Next Prev
▲Top▲